Disana diceritakan bahwa dunia sudah dikuasai oleh komputer yang memiliki kecerdasan buatan yang diciptakan oleh manusia sendiri. Manusia sudah tidak memiliki kehidupan normal, hidupnya hanya dijadikan semacam sumber tenaga atau baterai untuk menghidupi komputer tersebut. Tetapi manusia tidak merasakannya karena otaknya distimulasi (baca: ditipu) oleh sebuah mesin sehingga mereka merasa masih menjalani kehidupan mereka seperti biasa.
Menurut film tersebut, semua yang dilihat atau dirasakan oleh manusia hanyalah stimulasi tertentu pada otak sehingga hal itu dapat digantikan oleh semacam program simulasi komputer yang dinamakan “The Matrix”. Kemudian ada beberapa orang yang menyadari kondisi tersebut dan berusaha untuk merebut kembali bumi dari tangan sang komputer tersebut.
Morpheus, sang pimpinan menekankan kepada Neo (Keanu Reeves) untuk membebaskan pikirannya, “free your mind..” Morpheus selalu mengatakan, “Di dalam Matrix, seberapa cepat kamu dapat bergerak, seberapa tinggi kamu meloncat, tidak ada hubungannya dengan otot atau kekuatan yang kamu miliki”.
Sebenarnya kalau kita pikirkan lebih jauh, dalam kehidupan kita sekarang inipun, yang seringkali membatasi kita adalah pikiran kita sendiri, kita selalu dikurung oleh pikiran bahwa “hal itu sulit bagiku”, “aku tidak dapat melakukannya”.
Pikiran-pikiran seperti itu yang melemahkan kita dan akhirnya membuat kita menjadi benar-benar tidak mampu untuk melakukannya. Di dalam kondisi terdesak, orang dapat melakukan perbuatan yang dalam keadaan biasa sebenarnya tidak dapat dilakukan, misalnya seorang ibu yang panik karena bayinya ada di dalam kolong mobil dapat membalikkan mobil untuk menyelamatkan bayinya.
Para ilmuwan berkata itu adalah hasil kerja dari Adrenalin, sebuah hormon dalam tubuh kita yang meningkat ketika manusia ada dalam keadaan bahaya. Konon kabarnya Bruce Lee dapat mengkondisikan tubuhnya sedemikian rupa sehingga kadar hormon Adrenalin nya selalu tinggi, itulah rahasia kekuatannya.
Saya tidak ingin mengatakan bahwa kita semua harus menjadi seperti Bruce Lee, yang ingin saya katakan dalam tulisan ini adalah, hilangkan perasaan tidak mampu dalam diri anda, jadilah orang yang percaya diri dalam menghadapi setiap kesulitan.
Sebuah pepatah Inggris mengatakan bahwa “Success is only a state of mind” yang artinya kira-kira adalah “kesuksesan hanyalah dari bagaimana anda mengkondisikan pikiran anda”. Seperti judul tulisan singkat ini, “What you believe is what you get” yang artinya “Apa yang anda percayai, itu juga yang akan anda dapatkan” jika anda percaya bahwa anda tidak mampu melakukan suatu pekerjaan, maka itulah yang akan terjadi.
Tetapi jika anda yakin anda mampu, maka akan banyak kejadian, kesempatan, bantuan yang akan membuat anda mampu melakukan pekerjaan yang sebelumnya nampak mustahil, mata anda akan menjadi sangat awas untuk mengamati setiap kesempatan yang ada untuk dapat sukses menyelesaikan pekerjaan atau target atau tujuan anda.
Terakhir dan yang paling penting, selalu gantungkan hidup anda pada Yang Diatas, Pencipta kita, karena dengan Dia kita dapat melakukan perbuatan yang besar.
inspirasi, inspirasi pagi, inspirasi sukses, cerita inspirasi, inspirasi bisnis, inspirasi wirausaha, inspirasi hidup, kisah inspiratif, cerita inspirasi motivasi, kisah-kisah inspirasi,
3 komentar:
salam kenal bro lwt subcriber JokSus
terima kasih.. sangat inspiratif..
keep fight
Super lutin & rendy jun, terima kasih koment-nya.. semoga bermanfaat
Posting Komentar