Bertahun-tahun
yang lalu, juara tinju kelas berat “Gentleman Jim” Corbett sedang berlatih lari
di jalan ketika dia melihat seorang pengail mendapat ikan satu demi satu.
Tetapi Corbett memperhatikanpengail melemparkan ikan yang besar kembali ke air
dan hanya mengambil ikan yang kecil-kecil. Rasa ingin tahu menguasai Gentleman
Jim, maka dia bertanya kepada pengail mengapa dia mengambil ikan yang
kecil-kecil dan mengembalikan ikan yang besar-besar. Pengail menjawab, “Bung,
saya sebenarnya tidak senang melakukan ini, tetapi saya tidak punya pilihan
lain. Saya hanya punya penggorengan yang kecil!”
Nah, sebelum anda tertawa,
baiklah saya ingatkan anda bahwa dia benar-benar bicara tentang anda dan saya.
Sering kali kalau kita mendapat gagasan yang besar kita cenderung untuk
mengatakan, “Aduh, jangan Tuhan, jangan yang sebesar itu! Saya hanya punya
penggorengan kecil!” Kita bahkan menjelaskannya dengan mengatakan, “Lagi pula,
Tuhan, kalau itu memang gagasan yang bagus orang lain pasti sudah
memikirkannya. Beri saja saya yang kecil, Tuhan. Jangan keluarkan saya dari
zona kenyamanan saya, jangan buat saya berkeringat, bersusah payah dan
menggunakan kemampuan say.”
Pesan dari kisah ini adalah bahwa
kalau anda mendapat gagasan besar, sibukkan diri anda dengan gagasan itu. Tuhan
yang mula-mula memberi anda gagasan besar juga akan memberi anda
kepingan-kepingan kecil untuk membuat impian besar itu menjadi kenyataan.
Langkah-langka Tindakan
1. Hari ini saya akan memperbesar
“penggorengan” dan melangkah ke luar zona kenyamanan saya. Saya akan mencapai
ini dengan mengambil langkah berikut : a)______________________________________
b)__________________________________________ c)___________________________________
2. Hari ini saya akan _________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________
Panci kecil dengan
cepat mendidihkan air sampai meluap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar