Buku What’s in a name ? yang diterbitkan oleh Ark Books dan Minneapolis
, Minnesota , adalah sebuah buku yang luar biasa dan mengusik pikiran. Buku ii
mendaftar kira-kira tujuh ratus nama depan dan memberinya arti katanya ,
kualitas karakter, ayat Alkitab yang berhubungan dan penjelasan lanjut.
Dalam kata pengantar buku
itu sebuah kisah diceritakan tentang seorang anak bernama Clayton yang
dipanggil “Clay” oleh teman-temannya. Paman Clay memberiny awal yang salah
dengan menyamakan “clay” (lempung)dengan tanah.
Clay punya masalah citra diri dan sikap sepanjang hidupnya, sampai
secara kebetulan dia bertemu dengan John Hatzell, salah seorang dari tiga
penyusun buku. John menjelaskan kepada Clay bahwa lempung bukan hanya tnah,
melainkan sejenis substansi yang penting, bahan mentah yang kalau sudah berada
di tangan pengrajin keramik akan menjadi
benda yang indah dan bermanfaat. Dia diberitahu bahwa Tuhan membandingkan
umatnya yang istimewa denagn lempung. Clayton kemudian menyadari nilai dirinya,
memhami keunikannya dan menjadi manusia baru dengan pandangan baru dan arah
baru.
Kisah Clay menyedihkan,
mengungkapkan , menarik. Sangat menyedihkan bahwa seorang paman yang kurang
piker mendatangkan ketidakbahagiaannya kepada kemenakannya yang mungkin
disayanginya. Ini mengungkapkan karena menunjukkan pentingnya memperoleh
informasi yang benar. Yang menyenagkan dari kisah ini adalah karena sikap
tersebut menunjukkan kepada kita semua bahwa kita bisa mengubah posisi kita
dalam kehidupan dengan mengubah pemikiran kita.
Langkah-langkah Tindakan
1. Hari ini saya akan
menyadari kekuatan kata-kata saya dan akan menggunakannya secara positif
2. Hari ini saya
akan _______________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
“Beberapa tindakan keliru
yang mengerikan oleh umat manusia dilakukan di bawah pengaruh kata-kata atau
kalimat magis tertentu” -
James Bryant Conant-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar