Saya menggunakan contoh
sukses Phyllis diller untuk mengilhami orang dalam buku Sampai Jumpa di Puncak, dan sulit bagi saya untuk menyadari bahwa
dia belum lama ini merayakan ulang tahunnya yang keenam puluh empat. Dia
mengataknnya dia merayakannya dengan empat
buah kue karena satu saja tidak bisa menampung semua lilin. Dia
mengatakan bahwa dia sedang melakukan sesuatu utuk mengatasinya- sekarang dia
minum pil “birthday control”.
Wanita pelawak yang
terkemuak ini sudah maju pesat sejak saat tukang tagih mengetuk pintunya
sementara dia berjuang untuk menghidupi tiga orang anaknya. Pelawak yang
kelihatannya bebas merdeka inimembocorkan sedikit isi hatinyaketika dia
menyebutkan pengangkatan wajahnya dan menyatakan bahwa sekarang dia lebih cantik
daripada ketika dia baru dilahirkan. (Bob Hope bercanda bahwa Phyllis Diller
begitu jelek ketika baru lahir sehingga dokter menampar ibunya!) secara serius,
dia mengatakan bahwa pengangkatan wajahnya tidak mempengaruhi karirnya tetapi
mengubah kehidupan pribadinya,” Saya merasa lebih baik karena kalau kita
kelihatan baik maka jiwa kita juga baik.”
Orang penjualanm lewat
telepon yang berdandan seolah-olah mereka akan menemui orang secara berhadapan
muka menjual lebih banyak daripada orang yang berpakaian secara santai; guru
yang mengenakan dasi atau gaun lebh efekti darida mereka yang memakai kemeja
denagn leher terbuka dan celana slacks; mahasiswa yang mengenakan pakaian sopan
belajar lebih baik daripada kelompok yang memakai kaos dan blue jeans; mereka
myang memperhatikan pakainnya biasanya juga memperhatikan hal-hal lainnya.
Mungkin anda tidak memerlukan “pengangkatan wajah”, tetapi kalau anda berusaha
supaya kelihatan bagus, itu akan embuat Anda merasa senag dan sukses!
Langkah-Langkah Tindakan
1. Hari ini saya akan
memperhatikan secara khusus penampilan pribadi saya.
2. Hari ini saya
akan ______________________________________________________________
____________________________________________________________________________
“Oh, semoga suatu
kekuasaan member kita bakat, untuk melihat diri kita sebagaimana orang lain
melihat kita”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar