Winston
Churchill sering mengatakan, “Saya seorang optimis rasanya tidak terlalu bagus
menjadi apapun lainnya”. Saya rasa sebagian besar dari kita akan setuju bahwa
falsafah optimisme dan antusiasme melihat ke depan adalah cara hidup yang jauh
lebih baik daripada pesimisme. Kita telah belajar dalam satu jangka waktu bahwa
kita lebih berbahagia dan berfungsi lebih baik kalau kita melihat dengan penuh
harapan dan gairah ke masa depan.
Tetapi apa yang belum dipelajari
oleh banyak orang adalah bahwa pandangan optimis kita adalah hasil dari pilihan
yang kita ambil. Kita memilih sikap dasar kita tentang kehidupan. Itulah
sebabnya maka pernyataan Winston Churchill besar sekali artinya bagi saya. Saya
juga seorang optimis karena saya memilih untuk menjadi seorang optimis.
Pesimisme dan keputusasaan bukan jalan yang saya pilih untuk saya lalui.
Pilihan saya bukannya diambil
tanpa alasan. Saya sudah pasti punya alasan untuk memilih hidup dengan
antusiasme dan harapan. Merupakan keyakinan saya bahwa pusat kreatif dari
seluruh alam dan semua kehidupan itu sendiri adalah positif, optimistis, dan
penuh harap. Pilihan tidak diambil secara membuta, tetapi pilihan berdasarkan
pertimbangan akal dan tujuan. Berdasarkan kehidupan banyak pemenang yang saya
kenal secara pribadi, saya benar-benar yakin anda punya banyak alasan untuk
mengharapkan kemenangan dalam kehidupan anda.
Langkah-langka Tindakan
1 1. Hari ini saya akan menggunakan bakat memilih
anugerah Tuhan untuk lebih suka memilih kebahagiaan dan bukan kesedihan,
optimisme dan bukan pesimisme, kemenangan dan bukan kekalahan.
2 2. Hari ini saya akan _________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________
Seluruh pernyataan
Deklarasi Kemerdekaan adalah hak untuk mengejar kebahagiaan,
Anda harus
mengejarnya sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar